24 Hour’s With You – [Chapter 25] : We Can’t….

24hAuthor : Truelies / neja
Link : Daragon Hideout
Indotrans : Chichan

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

ehemm.. ehem….
Dear reader yang baik hati, tidak sombong dan rajin menabung(?)… ini memang dari sononya sudah pendek oke…jadi jgn minta dpanjang2in trus…  u.u ..  bagusnya pendek gni.. sy bisa kerjakan sesempat2nya n update lebih konsisten g terlalu lama…(wlau kmren smpat hiatus 1x kkkk), jadi buat reader yang mau baca skalian banyak ya mkin bisa sabar aja tunggu smpe bbrapa Chapter update baru di baca skalian, tp ttp koment ditiap chap ya…mwehehehe.. ^^
~~Happy reading~~

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Dara POV

“Dara!” Akhirnya ia bisa meraih tanganku .

“Jiyong… tolong… biarkan aku pergi….” Aku memohon padanya. Aku sebenarnya berjuang melawan diriku sendiri dan bukan dia.

“Tidak!” ia terlalu keras kepala untuk mendengarkanku .

“Aku tidak bisa Jiyong…. Kita tidak bisa!” Dengan segenap kekuatanku, aku menarik tanganku dari genggamannya dan akhirnya membebaskan diriku…. kemudian ditarik kembali olehnya dan memelukku dari belakang. Aku memejamkan mata merasakan kehangatannya menyelimutiku .

“Tolong jangan membuat ini lebih sulit untukku Jiyong…” Aku menahan air mataku agar tak jatuh. Aku tidak ingin ia melihatku menangis.

“Kau tidak boleh meninggalkanku Dara! Aku tidak akan membiarkanmu!”

Aku langsung menutup mata. Oh Tuhan! Tolong biarkan aku melakukan ini? Aku sudah mengkhianati Bomie sekali… Aku tidak ingin membuat kesalahan lain lagi .

“Kau harus membiarkanku pergi, dan kau tahu mengapa Jiyong!”

Jiyong menyandarkan kepalanya di pundakku dan aku merasakan air matanya. ia menangis.

“Aku tahu Dara…. Aku tidak boleh menyakiti Bomie seperti ini. Aku harus memperjelas segala hal diantara kami dahulu. Tapi kenapa aku merasa bahwa jika aku membiarkanmu pergi sekarang, Kau tidak akan datang kembali padaku?”

Itu benar Jiyong. Sulit bagiku untuk melakukannya… tapi aku harus meninggalkan semua ini di belakangku. Beberapa menit dari sekarang adalah tepat 24 jam aku bersamamu…. dan aku tidak bisa tetap seperti ini, karena jika aku lakukan, aku mungkin akan membuat kesalahan terbesar dalam hidupku… Merusak hubungan yang sangat istimewa…. dan itu adalah Kau dan Bomie…

Aku ingin mengatakan ini… tapi suaraku tidak mau keluar .

“Dara….. aku salah kan?”

Aku menghela napas. Menarik tangannya dari pinggangku dan menghadapinya .

Hatiku menciut ketika aku melihatnya menangis.

Namun aktris dalam diriku menang.

Aku memegang wajahnya dan menciumnya .

Menikmati kehangatan di dalamnya.

Ia melingkarkan lengannya di pinggangku lagi dan mencium penuh gairah.

Aku memaksakan diri untuk berhenti.

Ketika aku merasa kami kehabisan udara.

“Jiyong …..” Aku melihat ke matanya.

Meskipun kami sekarang diselimuti oleh kegelapan..

Kami tidak peduli….

Yang terpenting adalah kami berdua saling berpegangan..

Ia menungguku… untuk berbicara lagi..

“Selamat….. tinggal….”

Hal yang paling sulit yang pernah kulakukan dalam hidupku adalah mengucapkan selamat tinggal pada satu-satunya orang yang bisa melengkapi diriku.

Aku merasa tangannya melonggar…. yang membuatku bisa membebaskan diri tanpa kesulitan.

Air mataku jatuh karena Aku berbalik darinya.

Aku merasa hatiku direnggut dari dadaku dan tercabik-cabik.

Tepat 06:00… kami berpisah…

Aku tidak mendengarnya memanggil namaku lagi.

Dan bersyukur bahwa ia tidak melakukan itu..

Karena jika ia melakukannya…. Aku akan kembali padanya dan melupakan apa pun yang telah aku katakan…

<<back   next>>

50 thoughts on “24 Hour’s With You – [Chapter 25] : We Can’t….

  1. ohhhh….sweetheart dara….!!!
    it’s hurt…for you daragon!!!
    sad goodbye…jiyong!!!
    moga takdir mempertemukan mreka dalam kondisi yg lbh baik kelak.
    come back home….dara!!
    next…dear!!

Leave a comment